disable copas

!--MBW Code -->
Showing posts with label Macau. Show all posts
Showing posts with label Macau. Show all posts

Monday, 8 October 2012

Day 6 - Macau

Day 6, Sept 30th 2012

Setelah breakfast di Mcd, saya segera menuju Sheung Wan di HK Island, exit D menuju Shun Tak Center, kemudian naik ke lantai 3, ada 2 kapal menuju Macau, yaitu Turbo Jet dan Cotai.
Saya membeli Turbo Jet PP, HK - Macau seharga HK$ 174 di jam 10.45, dan Macau - HKG HK$ 163 di jam 8.15, untuk kepulangan jam 9 hingga 10 telah ludes terjual.

Suasana Macau sudah terasa di Shun Tak Center, beberapa resort seperti MGM, dan papan iklan resort dan casino mewarnai tembok-tembok Shun Tak.

Perjalanan sekitar 1 jam tiba di Macau HK Ferry Terminal, awalnya itinerary saya adalah ke Macau Fisherman Wharf karena tidak ada petunjuk yang jelas, jadi saya memutuskan untuk ke Venetian terlebih dahulu, disebrang sudah banyak shutle bus resort dan casino yang menunggu, seperti MGM, Grand Lisboa, City of Dream, The Venetian, Sands, dsb.

Bus Venetian paling cepat terisi, setelah penuh bus melaju ke The Venetian cihuy, selama perjalanan bus melewati jembatan panjang, karena venetian berada di Taipa., dihari itu jalanan sangat sepi, banyak toko yang tutup, tidak terlihat orang lalu lalang.

tiba disana sempat berfoto dispot kanal little venesia, setelah window shopping, saya makan di food court, banyak pilihan makanan, dari malaysia, singapur, taiwan, india, dsb. Karena keterbatasan waktu dan malamnya harus balik lagi ke Hong Kong, bergegas menuju City of Dreams, yang letaknya di sebrang Venetian, cari arah ke Hotel Main Lobby untuk keluar dari Venetian, dan menyebrangi jalan untuk mencapai COD.


Canal The Venetian

COD lebih sepi dibandingkan Venetian, tujuan saya ke COD untuk menyaksikan The Bubble yaitu show Naga di ruangan bundar, silakan googling / youtube, tiket seharga HK$ 50, waktu itu saya nonton show yang jam 3 sore.

The Ruin of St.Paul, adalah tempat yang ingin saya kunjungi, saya pun bertanya kepada beberapa petugas COD setelah nonton The Bubble, bagaimana menuju kesana, dengan shuttle bus dari COD, tepatnya bus warna coklat tanpa tulisan, cari aja panah shuttle Grand Lisboa, antreannya berada di sebrang shuttle Lisboa. Saya turun di pemberhentian pertama di Sentra. Dari sana saya bertanya lagi, jika sudah berada di sentra di ujung jalan ada petunjuk arah ke Ruin of St Paul.

Gereja tsb terletak di ujung Senado Square, di sore itu sangat padat dengan turis dari Korea, dan Jepang. Ikuti petunjuk arah ke St Paul dengan jalanan menanjak, tiba di Gereja ada Museum of Macau, dan Fortress / Benteng. Dari benteng tempat saya berdiri dapat terlihat pemandangan kota seperti Grand Lisboa, maupun rumah-rumah warga.

Macau Fortress
Sekitar jam 5 saya menuju Macau Ferry Terminal, untuk ke sana, berjalanlah sejajar dengan pintu masuk Senado Square ke arah belakang, hingga menemukan bus stop, naik bus no 3, fare nya HK $ 2 lebih dan ikuti hingga Ferry Terminal, karena waktu masih tersisa banyak, saya menuju Macau Fisherman Wharf yang telah saya lihat ketika berada di perjalanan ke The Venetian dengan shuttle, disana sedang ada event dengan foodstall disepanjang jalan, Fisherman Wharf tsb tidak jauh dari Ferry Terminal bisa dicapai dengan berjalan.

Karena tiket kepulangan saya jam 8.15, saya pun mengantre di line untuk keberangkatan jam 7, karena jika ada orang yang tidak boarding di jam 7, maka kapal akan diisi dengan orang yang mengantre di line tsb.


Note : Selama di Macau saya tidak menukar MOP (Macau Pattaca) mereka menerima HKD dengan rate 1 : 1, untuk bus pun bisa dibayar dengan koin HKD.


prev page                                                next page
READ MORE - Day 6 - Macau

Friday, 5 October 2012

Itinerary Hongkong Macau Shenzhen

Hong Kong ...
is a dynamic city where East meet West - unknown

prolog...

Hong Kong dibagi berdasarkan wilayah dan pulau : Lantau, Kowloon, New Teritory, dan Hong Kong island, serta Outlying Island. Lantau dan Kowloon dihubungkan dengan jembatan Tsing Ma, sedangkan Kowloon dan HK Island dengan tunnel.

Hong Kong benar-benar kota 24 jam, makin malam makin rame, toko-toko merk ternama seperti LV, Gucci, Rolex, Burberry, Coach, dsb berada ditepi jalan, untuk turis yang tujuannya wisata belanja, Hong Kong adalah surganya berjalan dari 1 toko ke toko lain dipinggiran jalan menyusuri keramaian kota. Walaupun jalanan di Hong kong termasuk kecil, tetapi kendaraan disana tidak terlalu rame kecuali peak hour menjelang jam kerja, dan pejalan kaki sangat dimanjakan dengan trotoar yang rata dan lebar, lampu merah untuk pejalan kaki juga ada, dan mobil disana sangat memberi jalan dan tidak melanggar rambu lalu lintas.
Sungguh tidak salah kota ini mengusung tagline Asia's World City.

Untuk biaya hidup, dari segi penginapan/hostel berbudget rendah dan makanan, menurut saya lebih mahal dibandingkan dengan Singapura, tetapi untuk berbelanja barang bermerk jauh lebih murah di Hong Kong.
Rata-rata penduduk disini bisa bahasa inggris dengan baik tidak heran karena negara ini bekas jajahan Inggris, bahkan staff hostel saya sangat fasih berbahasa Inggris, sebagian besar penduduk HK menuturkan bahasa Kanton, dan Mandarin.

Perjalanan ke Hong Kong bisa berpergian sekaligus ke 3 negara : Hong Kong, Macau, Shenzen (China)
walaupun Hongkong dan Macau masih merupakan Special Administrative Regionnya China, kedua SAR ini memiliki mata uangnya sendiri. Macau hanya 1 jam dengan jetfoil dari Hong Kong, atau 15 menit dengan Helikopter, sedangkan Shenzhen berkisar 1 jam juga tergantung anda naik MTR dari station mana,

Transportasi
Transportasi HK menggunakan kapal Ferry, MTR, Bus, Taxi, dan Tram. Lebih dari 90% penduduknya menggunakan transportasi umum, bahkan motor sangat jarang terlihat di Hongkong. Jelas jika mempunyai kendaraan akan terbebas dari kata macet. Untuk menambah referensi silakan http://www.nwstbus.com.hk/home/default.aspx dan http://www.kmb.hk//en/ terdapat informasi tentang bus, rute, tarif, dan berbagai informasi ter-update tentang bus. Atau http://www.discoverhongkong.com/eng/index.jsp untuk info gress yang sedang berlangsung di HK.

Visa
Hong Kong dan Macau termasuk negara yang membebaskan visa bagi Warga Negara Indonesia, WNI bisa mengunjungi kedua negara tsb selama 30 hari, namun Visa diperlukan bagi mereka yang bekerja maupun belajar.

Shenzhen membutuhkan Chinese Visa atau Visa Shenzhen yang bisa diajukan ketika akan melewati imigrasi China di Lo Wu (VOA) penjelasan lengkapnya berada di sub part trip ini.


Berikut saya jabarkan itinerary yang saya buat untuk 8 hari, saya sengaja mendahulukan Shenzhen ditanggal 28 karena khawatir jika di tanggal 30 kantor imigrasi akan tutup karena menjelang hari kemerdekaan China.
Dan saya juga memberikan jarak 1 hari untuk ke Macau dan Shenzhen jadi ada space untuk beristirahat.

Day 1, Sept 25th 2012 Boarding
CGK - SIN - HKG - Chung King

Day 2, Sept 26th 2012 Lantau - Kowloon
Ngong Ping - Disneyland - Ladies Market

Day 3, Sept 27th 2012 Hong Kong Island
Causeway Bay(Times Square) - WanChai(Golden Bauhinia Square) -Central(Statue) - The Peak - Victoria Park (Lee Kum Kee Lantern)

Day 4, Sept 28th 2012 Shenzhen - Kowloon
Shenzhen - Avenue Of Star

Day 5, Sept 29th 2012 HK Island - Kowloon
Central (Mid Level Eskalator) - Stanley - Clock Tower - 1881 Heritage - Temple Market

Day 6, Sept 30th 2012 Macau
Macau : The Venetian - City of Dream - Senado Square - Ruins of St. Paul - Fisherman Wharf

Day 7, Oct 1st 2012 Kowloon
Pindah Penginapan - Harbour City - Canton Plaza

Day 8, Oct 2nd 2012 Home!
HKIA - SIN - CGK

Tulisan selanjutnya akan memuat rincian perjalanan selama 8 hari.

READ MORE - Itinerary Hongkong Macau Shenzhen